Your browser does not support JavaScript!

Kesempatan Tersedia untuk Industri Pengiriman & Logistik

By Cat Dewinta - October 17, 2021

Kesempatan Tersedia untuk Industri Pengiriman & Logistik

Istilah logistik, yang berasal dari istilah Prancis ‘logistique’, pertama kali digunakan dalam militer sekitar tahun 1830 dan mengacu pada transportasi perbekalan dan peralatan di zona konflik.

Bisnis logistik kemungkinan akan memiliki masa depan yang cerah di tahun 2022, dengan berbagai perkembangan baru mendominasi pasar. Mari kita lihat beberapa perkembangan terpenting yang akan membentuk bisnis logistik di tahun 2022.

Logistik jarak jauh dan gudang mikro
Pada tahun 2022, lebih banyak gudang mikro kemungkinan akan menjadi norma. Gudang mikro adalah gudang kecil yang didedikasikan untuk membawa barang lebih dekat ke pelanggan, terutama di daerah perkotaan yang padat penduduk. Ini mengarah pada logistik jarak jauh yang lebih efektif dan lebih cepat, yang membantu memenuhi permintaan yang meningkat untuk pengiriman di hari yang sama dan hari berikutnya.

Makanan, minuman, dan produk farmasi, misalnya, mungkin tidak cocok untuk gudang mikro karena memerlukan lingkungan yang dikontrol iklim. Gudang mikro, di sisi lain, ideal untuk produk konsumen dasar dan garmen yang memerlukan penanganan khusus minimal.

Baca juga: Jasa Pengiriman Barang dalam Jumlah Besar (Aplikasi Delivery)

Permintaan Layanan 3PL dan 4PL Meningkat

Peningkatan permintaan untuk layanan 3PL (Pihak Ketiga-Logistik) dan 4PL (Logistik Pihak Keempat) diproyeksikan karena e-commerce tumbuh dengan kecepatan yang sangat tinggi.

3PL dan 4PL memiliki sejumlah keunggulan, termasuk hemat biaya, lebih cepat, dan lebih responsif. Itu memang memiliki beberapa kelemahan, seperti kurangnya kontrol langsung dan ketergantungan yang lebih besar pada penyedia logistik oleh produsen. Jika terjadi perbedaan, perusahaan, bukan pemasok logistik, yang akan bertanggung jawab.

Namun, manfaatnya lebih besar daripada kerugiannya, dan layanan 3PL dan 4PL diproyeksikan akan semakin populer.

IoT dan Big Data

Big Data, dengan metodologi analitiknya yang canggih dan prediktif, memanfaatkan kumpulan informasi yang kompleks ini dan memperkirakan kemungkinan peristiwa yang mungkin terjadi di masa-masa ini ketika data yang melimpah dapat membingungkan.

Logistik Ramah Lingkungan

Untuk semua industri, termasuk logistik, prosedur ramah lingkungan adalah suatu keharusan. Logistik hijau adalah salah satu ide yang akan semakin banyak diadopsi oleh sektor ini.

Baca juga: Logistik Kian Jadi Ramah Lingkungan

Blockchain

Blockchain adalah teknik yang banyak dibahas untuk menyimpan dan mendistribusikan informasi di mana catatan transaksi disimpan di banyak komputer yang saling berhubungan.

Dengan memanfaatkan blockchain, sektor logistik akan dapat menghubungkan semua komponennya ke dalam satu platform. Karena penyedia logistik, operator, jalur pelayaran, dan lainnya dalam rantai nilai semuanya dapat menggunakan platform yang sama, visibilitas akan meningkat. Metode yang sama dapat digunakan untuk melakukan pembayaran dan faktur.

Keuntungannya termasuk memberi informasi kepada pelanggan dan bisnis tentang perjalanan produk, mendeteksi masalah sebelum terjadi, dan menyediakan keamanan data yang tak tertandingi.

Robotika

Robotika semakin banyak digunakan dalam bisnis logistik, dan diprediksi akan tetap menjadi salah satu tren teratas di masa depan. Drone semakin banyak digunakan oleh bisnis untuk mengangkut barang-barang yang lebih kecil. Mobil self-driving juga diantisipasi menjadi semakin umum di masa depan.

Robotika dapat secara dramatis meningkatkan produktivitas bisnis logistik dengan mengotomatiskan proses berulang dan padat karya. Itu tidak berusaha untuk menggantikan manusia, tetapi memungkinkan manusia untuk fokus pada pekerjaan bernilai lebih tinggi dengan menugaskan tugas berulang ke mesin.

Baca juga: Dampak Teknologi Pada Sektor Logistik