Apa itu Force Majeure pada Wahana – Status pengiriman merupakan hal yang wajib untuk diperbaharui para penyedia jasa ekspedisi untuk memastikan para pelanggan mengetahui keberadaan terkini dari paket mereka. Tidak hanya informasi mengenai lokasi terkini dari paket, namun juga informasi jika memang terjadi kendala atau masalah yang berdampak pada paket. Selain cara cek ongkir, hal ini juga wajib untuk diketahui para pelanggan sehingga mereka dapat mengambil inisiatif untuk mencari solusi atas kendala tersebut.
Masalah pengiriman yang terjadi tidak hanya berasal dari faktor operasional perusahaan saja, tetapi juga bisa dari faktor eksternal. Salah satu faktor eksternal yang dapat berdampak pada proses pengiriman adalah Force Majeure. Pada artikel kali ini, kita akan membahas apa itu Force Majeure pada Wahana Express. Oleh karena itu, mari simak artikel berikut ini untuk mengetahui penjelasan tentang apa itu Force Majeure pada Wahana Express.
Apa itu Force Majeure Wahana Express
Force Majeure merupakan kata yang berasal dari bahasa Perancis yang jika diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia memiliki arti kondisi di luar kendali. Sementara itu, menurut KBBI sendiri arti Force Majeure adalah keadaan yang ada di luar kekuasaan seseorang. Dalam industri jasa pengiriman, Force Majeure merupakan kejadian yang tidak bisa diantisipasi atau dikendalikan oleh pihak jasa ekspedisi.
Merujuk pada syarat dan ketentuan pengiriman Wahana Express, Force Majeure merupakan kejadian yang dikategorikan ke dalam huru-hara dan juga bencana alam. Beberapa contoh dari kejadian huru-hara adalah aksi demo, konflik sosial, pemogokan, gangguan dari industri lain, kerusuhan dan juga penghalangan bekerja. Sementara itu, contoh Force Majeure yang termasuk ke dalam bencana alam diantaranya banjir, tsunami, gunung meletus, gempa bumi, angin topan, angin puting beliung dan juga tanah longsor.
Kejadian Force Majeure sendiri bisa terjadi pada siapa saja yang menggunakan layanan dari Wahana Express. Sekali lagi, karena Force Majeure merupakan kejadian yang tak terduga. Bahkan beberapa e-commerce besar yang bekerja sama dengan Wahana Express memiliki ketentuan yang mengatur tentang Force Majeure. Tentu saja, Force Majeure diakui bukan hanya klaim salah satu pihak saja, Anda dapat mengajukan langkah hukum jika barang tidak terkirim ke tempat tujuan tanpa alasan yang jelas.
Melalui penjelasan tersebut, dapat ditarik kesimpulan Force Majeure Wahana Express berarti kejadian di luar yang tidak bisa dikendalikan oleh perusahaan yang disebabkan oleh kejadian huru-hara ataupun bencana alam sehingga menyebabkan proses pengiriman paket terganggu. Jika merujuk pada negeri kita Indonesia, maka Force Majeure yang mungkin paling sering terjadi dan berdampak pada proses pengiriman paket adalah bencana alam berupa banjir terutama pada musim hujan.
Tanda Paket Mengalami Force Majeure
Untuk dapat mengetahui apakah paket Anda mengalami Force Majeure atau tidak, sebenarnya Anda dapat langsung mengetahuinya ketika melakukan pengecekan pada resi paket. Namun terkadang status pengiriman tidak berubah sama sekali. Hal tersebut menjadi salah satu indikasi kemungkinan paket Anda mengalami Force Majeure. Untuk tahu lebih detail terkait dengan hal tersebut, mari perhatikan daftar berikut ini:
- Status pengiriman pada resi tidak diperbaharui dalam jangka waktu yang sangat lama
- Terjadi huru-hara atau bencana alam di wilayah Anda atau di wilayah rute pengiriman paket ke lokasi Anda
- Terdapat pengumuman resmi dari pihak Wahana Express yang menyatakan telah mengalami dampak dari huru-hara ataupun bencana alam sehingga mempengaruhi proses pengiriman paket
Akibat dari Force Majeure
Force Majeure tentunya dapat menyebabkan permasalahan pada pengiriman paket. Pada kasus ini, bisa terjadi 2 (dua) konsekuensi yaitu penundaan pengiriman paket atau paket hilang dikarenakan kejadian tersebut. Jika Force Majeure menyebabkan penundaan pengiriman, maka Anda perlu bersabar untuk menunggu paket Anda untuk diproses ulang sampai situasi dan kondisi kembali normal. Hal ini bertujuan untuk jaminan keselamatan semua pihak baik itu pegawai dan kurir dari Wahana Express. Contohnya kejadian Force Majeure yang diakibatkan oleh bencana banjir. Pengiriman tidak dapat dilaksanakan karena jalanan terendam banjir. Oleh karena itu, pengiriman paket akan ditunda terlebih dahulu hingga air surut dan situasi kembali berjalan normal.
Apabila Force Majeure menyebabkan paket Anda hilang, sesuai dengan syarat dan ketentuan yang sudah dijelaskan oleh Wahana Express, maka pihak perusahaan tidak bertanggung jawab untuk akibat yang terjadi pada paket Anda. Hal tersebut didasarkan atas kejadian yang terjadi diluar kontrol pihak Wahana Express. Misalnya, terjadi bencana tsunami yang menerjang gudang tempat dimana paket Anda disimpan, hal tersebut menyebabkan paket Anda hilang terseret air. Dengan kejadian tersebut, Anda tidak akan menerima kompensasi ganti rugi atas kejadian yang menyebabkan paket Anda hilang. Meskipun begitu, Anda tetap bisa untuk meminta pihak Wahana Express untuk mengirimkan detail informasi terkait dengan paket Anda yang hilang dikarenakan Force Majeure.
Berapa Lama Force Majeure Terjadi
Tidak dapat dipastikan berapa lama Force Majeure dapat terjadi dikarenakan penyebab yang beragam. Misalnya Force Majeure disebabkan oleh demo mahasiswa di jalanan, maka biasanya kejadian tersebut hanya akan memakan waktu penundaan pengiriman selama 1 (hari) atau bahkan kurang dari itu. Jika Force Majeure disebabkan oleh bencana alam seperti banjir ataupun gunung meletus, maka akan memakan waktu lebih lama sesuai dengan parahnya dampak yang disebabkan oleh bencana tersebut. Oleh karena itu, selalu lakukan pengecekan status paket Anda melalui nomor resi untuk tahu estimasi paket akan sampai ke tempat Anda.
Respon Terhadap Force Majeure
Sebagai seorang pelanggan, pastinya Anda tidak mengharapkan hal ini terjadi kepada paket Anda. terlebih lagi jika paket Anda termasuk ke kategori barang mahal, maka akan sangat merugikan bagi Anda pastinya. Lalu, langkah apa yang dapat Anda ambil dalam merespon Force Majeure jika terjadi pada paket Anda? Simak beberapa tips berikut ini sebagai referensi Anda dalam menghadapi Force Majeure:
- Lakukan pengecekan resi secara berkala untuk mengetahui pembaharuan informasi pada paket Anda
- Coba untuk menunggu 1-2 hari untuk melihat apakah keadaan sudah kembali berjalan normal. Hal ini untuk mengantisipasi jika keadaan sudah teratasi atau situasi sudah kembali normal yang memungkinkan proses pengiriman dapat segera dilakukan
- Jika Anda tidak menerima informasi apa-apa pada periode tersebut segera hubungi pihak customer service dari Wahana Express melalui beberapa saluran kontak yang tersedia untuk mengkomunikasikan tentang paket Anda
Tips-tips di atas bukan merupakan langkah yang harus Anda ambil secara berurutan, Anda dapat melakukan identifikasi awal mengenai seberapa parah dampak Force Majeure yang kemungkinan akan menimpa paket Anda. Untuk itu, Anda disarankan untuk melakukan pemantauan dan komunikasi untuk mengetahui kondisi terkini dari paket Anda.
Penutup
Demikianlah penjelasan tentang apa itu Force Majeure pada Wahana Express. Force Majeure dapat menyebabkan penundaan pengiriman atau bahkan lebih buruk lagi paket Anda hilang. Untuk itu, Anda perlu memahami hal ini yang sudah dijelaskan pada syarat dan ketentuan pengiriman Wahana Express. Selain itu, Anda juga perlu melakukan pemantauan dan berkomunikasi dengan customer service Wahana Express untuk mengetahui kondisi terkini dari paket Anda. Semoga informasi ini dapat bermanfaat bagi Anda.
Baca juga:
