Your browser does not support JavaScript!

Kekurangan Listrik Sebabkan Kebakaran di Gudang Dunex Sunter

Kekurangan Listrik Sebabkan Kebakaran di Gudang Sunter

Kebakaran ditengarai korsleting listrik di Gudang Dunex, Jalan Agung Karya, Sunter Agung, Tanjung Priok, Jakarta Utara, pada Minggu, 5 September 2021. Peristiwa itu terjadi pada sore hari itu. hari. Menurut laporan dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta, kobaran api mulai berkobar sekitar pukul 22:56 WIB. Dalam berita terkait: Untuk memadamkan api di Sunter Agung, total 24 mobil pemadam kebakaran dikerahkan.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai Dunex, kami telah menulis artikel menyeluruh tentang mereka di sini: PT Dunia Express Transindo Dunex Logistics vs Deliveree.

Latar Belakang

Dalam keterangannya, Humas Damkar Jakarta Mulat Wijayanto mengatakan, “Kemudian pada pukul 22.59 WIB, pemadam kebakaran mulai beroperasi.” Dalam operasi tersebut, Damkar DKI Jakarta mengirimkan 23 unit mobil pemadam kebakaran ke lokasi kebakaran seluas 14.000 meter persegi. Mobil pemadam kebakaran ini diawaki oleh 125 karyawan. Fakta bahwa staf kotamadya menggunakan hidran kebakaran untuk memadamkan api memberikan kepercayaan pada gagasan bahwa api menyebar dengan cepat. Tapi tidak ada cara untuk memadamkan api sebelum menyebar. Dia berkomentar, “Jadi sepertinya api semakin parah, dan itu membakar gudang yang berisi barang-barang yang mudah terbakar.”

Baca juga: 900 Armada Truk Dunex Tunjukkan Komitmen Logistik & Keselamatan

Keadaan Terkini

Pukul 02.20 WIB, proses pemadaman api berlangsung. Pukul 06.40 WIB, diumumkan bahwa pemadaman telah usai. Dinas Pemadam Kebakaran DKI Jakarta hingga saat ini belum memberikan laporan adanya korban jiwa maupun luka-luka akibat peristiwa merah tersebut.

Baca juga: Adopsi Sistem Pembayaran Digital, Dunex Integrasikan BRIAPI

Aditya Nugroho

Artikel diperbarui pada September 06, 2021

Aditya Nugroho adalah Spesialis IT Logistik dengan gelar Teknik Komputer dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS). Ia memiliki pengalaman 7 tahun dalam mengintegrasikan solusi IT untuk memperlancar operasi logistik, meningkatkan efisiensi dan akurasi. Aditya dikenal karena keahliannya dalam bidang teknis dan pendekatan praktis terhadap tantangan logistik.