RPX adalah perusahaan pertama di Indonesia yang menghadirkan konsep One Stop Logistics, yang mengacu pada gagasan layanan pengiriman terintegrasi yang melayani kebutuhan para pebisnis serta masyarakat umum dalam hal logistik. RPX menghadirkan terobosan baru dengan memperkenalkan konsep One Stop Logistics (OSL) pertama di Indonesia. Terobosan ini merupakan wujud kesiapan perusahaan untuk melayani pasar komersial dan konsumen.
Untuk informasi lebih lanjut mengenai RPX, kami telah menulis artikel menyeluruh tentang mereka di sini: RPX vs Deliveree: 2 Jasa Domestic Express Modern.
Lebih Jauh Mengenai RPX
Ide OSL tersebut dihadirkan oleh sembilan segmen bisnis terintegrasi RPX, yaitu sebagai berikut: E-commerce, Logistic Warehouse, International Express, Domestic Express, Freight Forwarding, Custom Clearance, Warehouse Transit, Distributions (Trucking), dan Enabler to Last Mile Delivery.
Menurut Chief Operating Officer RPX Group, M. Kadrial, “RPX mendefinisikan bisnis dengan menyediakan cakupan layanan yang komprehensif dan terintegrasi yang mencakup sembilan unit bisnis, yang kesemuanya terintegrasi satu sama lain dalam menjawab kebutuhan logistik.” “RPX mendefinisikan bisnis dengan memberikan cakupan layanan yang komprehensif dan terintegrasi yang mencakup sembilan unit bisnis,”
Lebih lanjut Kadrial mengatakan, karena RPX menawarkan solusi logistik end-to-end yang lengkap dalam satu organisasi yang sama, keberadaan OSL akan membuat pelaku bisnis dan konsumen tidak akan kesulitan memenuhi kebutuhan mereka dalam hal logistik. Menurut Kadrial, “One Stop Logistics” menggambarkan situasi di mana semua divisi bisnis dapat digabungkan menjadi layanan yang komprehensif untuk klien.
Pada tanggal 24 April, sebagai bagian dari komitmennya terhadap OSL, RPX membuka kantor perwakilan di Tiongkok, sehingga semakin memperluas jaringannya di panggung internasional. Keberadaan RPX di China memungkinkan layanan logistik dua arah antara Indonesia dan China, yang pada gilirannya mendukung era e-commerce lintas batas di Indonesia. Hal ini sesuai dengan tujuan RPX untuk mempromosikan produk-produk Indonesia di negara-negara tempat RPX beroperasi.
Baca juga: RPX Logistic Sukses Menyelenggarakan Festival Jajan Pempek
Apa yang Melatar Belakangi RPX?
RPX menganggap pertumbuhan industri e-commerce setara dengan revolusi industri yang hebat. Pasalnya, ekspansi bisnis e-commerce berdampak pada sejumlah sektor bisnis lainnya, salah satunya logistik. Vice President Express RPX Group, Eko Marhendro Nugroho menyatakan bahwa “RPX selalu siap mengikuti perkembangan yang ada dengan mengadopsi penggunaan teknologi terkini untuk memberikan pelayanan yang komprehensif, baik domestik maupun internasional ke kota-kota besar di Indonesia dan dunia. untuk menyediakan kebutuhan bagi pelanggan, melalui penetapan One Stop Logistics.”
Menurut Eko, kebutuhan logistik yang harus dipenuhi pelaku e-commerce semakin kompleks. Akibatnya, bisnis ini tidak hanya membutuhkan layanan pengiriman di last mile, tetapi juga membutuhkan layanan logistik terintegrasi. “Dimulai dengan produk yang masuk atau keluar Indonesia, kami membutuhkan jasa custom clearance. Setelah itu, kami juga perlu menyimpan barang, baik untuk sementara (in transit) atau untuk jangka waktu tetap yang masuk ke gudang transit dan jasa gudang logistik. Kemudian, di Ujung-ujungnya, untuk mengantarkan produk ke tangan pengguna akhir, dibutuhkan jasa pengiriman “last mile”. Disinilah fungsi OSL dari RPX berperan untuk bisnis online” jelas Eko.
Selain itu, di bidang teknologi, RPX menghadirkan inovasi melalui layanan enabler yang berkonsentrasi pada teknologi informasi dan contact center. Enabler dapat membantu perusahaan atau UKM yang tertarik untuk online, dengan integrasi logistik yang didukung oleh lini bisnis RPX lainnya.
Area operasi perusahaan ini dapat mencakup platform e-commerce yang terintegrasi dengan layanan logistik, termasuk berbagai prosedur pembayaran seperti debit, kredit, dompet, dan cash on delivery (COD) (cash on delivery). M. N. Ikrar, Vice President One Stop Logistics, menyatakan bahwa “menghubungkan masyarakat dengan komoditas melalui kemudahan bertransaksi yang digabung dengan teknologi canggih dalam satu layanan terintegrasi” merupakan komitmen RPX.
Ikrar menjelaskan, RPX berinvestasi pada fasilitas logistik di Java Integrated Industrial and Port Estate (JIIPE) Gresik, yang terletak di Jawa Timur, serta di Subang, yang terletak di Jawa Barat. Kedua lokasi ini akan berfungsi sebagai pusat layanan RPX di barat dan timur negara itu.
Baca juga: Usaha Mikro Kuliner dapat Bergerak Lebih Cepat Kejar Cuan
